GERAKRAKYAT.COM, Artikel – Pelayan publik merupakan sebagai sebuah konsep yang harus di tanamkan bagi setiap stake holder negeri, pemimpin negara, pemimpin daerah maupun bagi setiap para birokrat. Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya tentulah seorang pelayan publik harus memaknai secara mendalam dan menyeluruh tentang bagaimana melayani kepentingan publik. Secara esensial pelayan publik menjadi sebuah kedudukan yang memiliki arti penting untuk mengelola segala kebijaksanaan dan sebagai motor penggerak kemajuan bangsa, yang dikarenakan tidak dapat terlepas dari proses kehidupan masyarakat.
Seorang pelayan publik haruslah mengutamakan pelayanan yang prima untuk masyarakat, agar tercapai nilai kepuasan bagi masyarakat dan apabila masyarakat merasa puas maka dengan sendirinya nilai kepercayaan akan diberikan masyarakat pada pemerintah, yang kemudian nilai kepercayaan merupakan sebuah modal yang besar bagi pemerintah yang mana dalam konteks ini pemerintah adalah pelayan bagi publik, dapat mengolah segala kebijakan yang akan di laksanakan dan tentunya mendapat dukungan dari publik.
Pemerintah mempunyai peran penting dalam memberikan sebuah pelayanan yang baik bagi masyarakat. Pelayanan oleh pemerintah sering pula disebut pelayanan umum. Berdasarkan (KEPMENPAN 81/1993) pelayanan umum merupakan segala betuk kegiatan pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah dipusat, di daerah, di lingkungan badan usaha milik negara atau daerah dalam bentuk barang dan jasa, baik dalam rangka pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Untuk menjalankan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien maka dibutuhkan nilai-nilai integritas pada setiap sektor publik yang menyertainya. Hal ini membutuhkan usaha dan komitmen yang tinggi untuk mewujudkannya yang mana juga melibatkan sinergisitas unsur-unsur sektor publik.
Langkah nyata yang harus dilakukan adalah membangun sebuah kesadaran bersama dalam menciptakan integritas nasional. Bicara integritas berarti kita bicara nilai-nilai moral, nilai-nilai luhur, nilai-nilai ikhlas, dan nilai yang berpihak pada keadilan. Semua nilai tersebut mengkristal dalam satu kata yaitu integritas. Dengan demikian apabila penyelenggaraan pemerintahan diajalankan dengan berintegritas maka penyelenggaraan yang mengarah pada kemajuan bangsa akan didapat dan terwujud. Nilai-nilai sosial dan kesadaran bersama menjadi sebuah pondasi yang penting dalam menciptakan bangunan integritas nasional.
Dengan adanya pondasi tersebut maka yang menjadi pilar bangunan nasional yaitu lembaga eksekutif, legislatif, yudikatif, auditor-general, ombudsman, lembaga pengawas, pelayanan publik, media, masyarakat madani, sektor swasta dan aktor internasional yang harus bersinergi, bersatu padu antar bagian yang berlandaskan pada nilai-nilai sosial masyarakat dan kesadaran publik dalam mengupayakan penegakkan integritas nasional yang kemudian akan menopang pembangunan yang berkelanjutan, aturan hukum dan kualitas kehidupan.
Dengan adanya konsep pelayanan publik yang penuh integritas maka pelaksanaan sektor publik akan semakin efisien dan efektif dan menumbuhkan semangat dalam kemajuan bangsa.
